Postingan

Ebook Investment Planning Q4 2024 - Terbit 10 Februari

Gambar
Penulis (Teguh Hidayat) di acara Berkshire Hathaway Annual Meeting 2022 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, yang dihadiri langsung oleh investor legendaris Warren Buffett. Dear investor, seperti biasa setiap kuartal alias tiga bulan sekali, penulis membuat Ebook Investment Planning (EIP, dengan format PDF) yang berisi kumpulan analisis fundamental  saham-saham pilihan di Bursa Efek Indonesia (BEI), yang kali ini didasarkan pada laporan keuangan para emiten untuk periode  Q4 2024 . Ebook ini diharapkan akan menjadi panduan bagi anda (dan juga bagi penulis sendiri) untuk memilih saham yang bagus untuk trading jangka pendek, investasi jangka menengah, dan panjang.

Prospek Cerah Saham BBNI di Tahun 2025

Gambar
Di ulasan sebelumnya kita sudah membahas tentang bagaimana ‘analisa fundamental sudah mati, value investing is dead’ di Bursa Efek Indonesia (BEI) , di mana ada ratusan saham berfundamental bagus termasuk blue chip yang terus saja turun beberapa tahun terakhir ini, tapi sebaliknya ada saham-saham dari grup konglomerasi tertentu yang justru terbang tinggi, tak peduli meski fundamentalnya jelek dan/atau valuasinya amat sangat mahal. Nah, tapi bagaimana kalau penulis katakan bahwa situasi seperti ini justru merupakan golden opportunity untuk beli saham-saham bagus pada valuasi yang bahkan sudah lebih murah dibanding zaman Covid dulu? Yep, salah satunya saham PT Bank Negara Indonesia, Tbk atau Bank BNI (BBNI). Tapi sebelum kita membahas tentang BBNI-nya itu sendiri, maka kita balik lagi ke soal  value investing is dead itu tadi. Perhatikan: Sebenarnya istilah saham berfundamental bagus itu agak misleading, di mana investor pemula menganggap bahwa nama-nama besar di BEI seperti Bank...

Analisa Fundamental Sudah Mati? Investor Mending Beli Saham Bandar Saja?

Gambar
Pak Teguh, ada yang bilang analisa fundamental di Bursa Efek Indonesia (BEI) itu sudah mati, value investing is dead, bisa lihat sendiri saham-saham berkinerja bagus termasuk yang blue chip sekalipun cenderung turun, sedangkan saham-saham milik grup konglomerasi tertentu justru naik banyak sampai ratusan persen, tak peduli meski valuasinya amat sangat mahal. Jadi lebih baik kita sebagai investor ikut arus saja dengan beli saham-saham grup tersebut. Menurut bapak gimana? *** Ebook Market Planning   edisi Januari 2025 yang berisi analisis IHSG, rekomendasi saham, info jual beli saham, dan update strategi investasi bulanan sudah terbit. Anda bisa  memperolehnya disini , gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio untuk member, dan tersedia diskon selama IHSG masih di bawah 7,500. *** Jawab: Betul belakangan ini ramai lagi istilah value investing is dead, tapi sebetulnya ini bukan kali pertama istilah tersebut muncul. Dulu di tahun 2021 ketika terjadi euforia bank digital ...

Live Webinar Value Investing in US Stocks, Sabtu 15 Maret 2025

Gambar
Penulis (Teguh Hidayat) di Patung The Charging Bull , Wall Street New York, Amerika Serikat Beberapa contoh analisa saham US yang sudah diposting di blog ini, silahkan anda baca-baca untuk memperoleh gambaran tentang berinvestasi di saham US: 1.  Meta Platforms, Inc. (META) , 2.  SoFi Technologies, Inc. (SOFI) , 3.  Alibaba Group Holding Ltd (BABA) . *** Dear investor, penulis (Teguh Hidayat) menyelenggarakan seminar online (webinar) investasi saham dengan tema Value Investing in US Stocks. Kelas webinar ini merupakan lanjutan dari video kelas seminar tatap muka terbaru tahun 2025, dimana kita akan diskusi dua arah & tanya jawab, serta me-review kembali materi yang sudah disampaikan di videonya. Jadi pada webinar ini anda berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan apapun terkait materi seminarnya untuk nantinya dijawab langsung oleh penulis sebagai pemateri. Selain itu anda juga bisa mengajukan pertanyaan, atau konsultasi terkait point-point berikut: Tip...

Presiden Trump Dilantik, Saham Ini Berpotensi Terbang

Gambar
Beberapa waktu lalu ramai pernyataan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, yang menyebut bahwa BPJS Kesehatan tidak dapat meng-cover semua jenis penyakit, sehingga ia menyarankan masyarakat yang sudah terdaftar BPJS untuk juga mengambil asuransi dari perusahaan swasta. Dan meski pernyataan tersebut terdengar kontroversial, namun itu selaras dengan apa yang penulis pikirkan tentang BPJS Kesehatan: Niat awalnya memang mulia yakni agar semua orang yang sakit, tak peduli kaya ataupun miskin, bisa berobat sampai sembuh. Namun pada praktiknya maka tidak realistis jika berharap bahwa negara bisa menyediakan asuransi yang menanggung segala jenis penyakit dari sekian puluh juta penduduk di Indonesia, karena beda penyakit maka beda pula biaya penanganannya, apalagi tidak semua penduduk pengguna BPJS diwajibkan untuk membayar iuran BPJS itu sendiri. *** Mulai tahun 2025 Avere Investama meluncurkan channel Telegram  US Stocks Copytrade  di mana anda bisa mengikuti saham-saham US apa saj...

Video Terbaru How to Invest in US Stocks - 2025

Gambar
Dear investor, penulis (Teguh Hidayat) menyelenggarakan seminar investasi saham dengan tema: How to Invest in US Stocks with Value Investing . Di seminar ini pada intinya kita  review lagi tentang konsep & pengertian value investing, cara membeli saham di US stock market dan juga cara memilih sekuritas/aplikasinya (termasuk cara buka rekening disitu), hingga cara memilih saham terbaik di NYSE/Nasdaq baik itu untuk semi-trading maupun investasi jangka panjang. Berikut materi selengkapnya. Materi Utama: Pengenalan US Stock Market: Bagaimana cara buka rekening untuk beli saham disana? Dan rekomendasi broker/sekuritas yang aman? Di sisi lain apa saja risikonya, serta bagaimana cara meminimalisirnya? Lalu bagaimana soal pajaknya? Cara membaca laporan keuangan perusahaan US, serta cara cepat untuk  screening  saham bagus dari ratusan laporan keuangan perusahaan. Cara untuk memperoleh seluruh informasi penting dan valid tentang perusahaan US hanya dalam wa...

Laporan Kinerja Avere Investama 2024

Gambar
 Dear investor, mulai tahun 2020 lalu penulis melacak kinerja porfotolio Avere Investama dengan metode ‘rekening cermin’, yang penjelasannya bisa  dibaca disini . Dan untuk tahun 2024 kami membukukan kinerja profit +3.1% termasuk dividen (nilai porto naik dari Rp2.14 miliar menjadi Rp2.20 miliar), berbanding penurunan IHSG -2.7% . Bukti Transaksi Setiap bulannya, pihak sekuritas mengirim dokumen  statement account  (dalam bentuk file PDF, dikirim ke email) yang berisi informasi nama saham yang dipegang dan lain-lain. Dan dari statement account tersebut kami ambil detail informasi sebagai berikut. Di bawah ini adalah  screenshot  nilai awal portofolio per akhir Desember 2023, aka awal Januari 2024. Untuk infomasi yang kami anggap tidak relevan/pribadi, seperti alamat domisili, kami sensor. Perhatikan bagian yang ditandai kotak hijau, itu adalah nilai pegangan kas yang belum dibelanjakan saham, nilai total saham yang masih dipegang termasuk flo...

Peluang Investasi Dari Potensi Rebound Harga Batubara

Gambar
Pada tulisan sebelumnya kita sudah membahas tentang prospek saham di sektor minyak dan gas yang berpotensi ‘naik panggung’ di tahun 2025 ini, yakni jika harga minyak mentah yang sejak pertengahan tahun 2022 lalu cenderung turun, tahun ini akhirnya berbalik naik lagi. Dan jika benar harga minyak naik maka biasanya harga batubara juga sama ikut naik, yang kemudian disusul oleh kenaikan saham dari perusahaan batubara itu sendiri. Karena itulah kami men- screening saham-saham di sektor batubara di US, dan ketemu satu nama yang menarik: Warrior Met Coal, Inc. (HCC) , dan berikut analisanya. *** Mulai tahun 2025 Avere Investama meluncurkan program  US Stocks Copytrade  di mana anda bisa mengikuti saham-saham US apa saja yang kami beli, hold, dan jual, lengkap dengan analisa serta strateginya.  Info lengkap  baca disini . *** Warrior Met Coal, Inc adalah perusahaan tambang batubara metalurgi atau coking coal, yang mengandung kalori lebih tinggi dibanding batubara thermal...