Postingan

Sierad Produce: Too Bad to be True

Gambar
Apa makanan pokok masyarakat di Indonesia? Jawabannya sudah pasti nasi, kecuali jika anda setuju dengan Menteri Pertanian kita yang menyuruh masyarakat untuk mengganti nasi dengan singkong (yang bener aja!). Lalu apa lauk nasi favorit semua orang? Percaya atau tidak, jawabannya adalah daging ayam , entah itu digoreng, dipanggang, dibikin sup, ataupun diolah menjadi sosis atau nugget. Yup, daging ayam adalah makanan kesukaan masyarakat Indonesia dari seluruh strata sosial, mulai dari buruh pabrik hingga si pemilik pabrik itu sendiri. Rasanya yang lezat serta harganya yang lebih terjangkau ketimbang jenis daging lainnya, menyebabkan permintaan akan daging ayam senantiasa meningkat dari waktu ke waktu, seiring dengan laju pertumbuhan jumlah penduduk.

Bakrie vs Rothschild: Aftermath?

Gambar
Jika anda kaget ketika kemarin AC Milan diluar dugaan mampu menghajar Barcelona dua gol tanpa balas dalam ajang babak enam belas besar Liga Champions, maka demikian pula reaksi penulis ketika pagi ini mendengar kabar bahwa Bakrie berhasil mengalahkan Nathaniel Rothschild dalam voting yang berlangsung di London, Inggris. Namun kemenangan Bakrie ini memang sudah diprediksikan oleh beberapa pihak mengingat di saat-saat terakhir, Rosan Roeslani, salah satu partner Bakrie di Bumi Plc, berhasil memperoleh dukungan beberapa investor untuk memenangkan voting, termasuk Hary Tanoesoedibjo, pemilik Grup Bhakti.

Bakrie vs Rothschild, Part 3

Gambar
Tanggal 12 Februari 2013 kemarin, Bumi Plc , perusahaan holding yang memegang 29.2% saham Bumi Resources (BUMI) , merilis pengumuman bahwa perusahaan telah menyetujui proposal dari Grup Bakrie untuk mengambil alih kembali seluruh saham BUMI yang dipegang perusahaan. Sebagai tanda jadi, Grup Bakrie melalui Bakrie & Brothers (BNBR) telah menyetor uang muka sebesar US$ 50 juta, dan sisanya akan dibayar kemudian. Sekilas, pengumuman ini memberi kesan bahwa upaya Grup Bakrie untuk keluar dari cengkeraman Bumi Plc (baca: Nathaniel Rothschild ) mulai menuai hasil, dan itu pula sebabnya saham BUMI mulai menggeliat sejak seminggu terakhir. Tapi benarkah demikian? Dan apakah pihak Nathaniel kemudian hanya tinggal diam begitu saja? Ingat bahwa jika Bumi Plc tidak lagi memegang BUMI, maka perusahaan yang dulunya bernama Vallar Plc ini hanyalah perusahaan kosong yang gak ada nilainya sama sekali.

Ebook Kuartalan edisi FY12

Dear investor, seperti biasa setiap tiga bulan sekali, penulis akan bikin ebook kumpulan analisis (“ Ebook Kuartalan ”), yang kali ini didasarkan pada laporan keuangan (LK) para emiten periode Kuartal IV 2012, alias Tahun Penuh 2012 atau  Full Year 2012 (FY12) . Ebook ini diharapkan akan menjadi panduan bagi anda untuk memilih saham yang bagus untuk trading, investasi jangka menengah, dan panjang.

Cara Menganalisis Manajemen Perusahaan

Gambar
Apa saja kriteria yang harus dipenuhi oleh sebuah perusahaan agar dapat menghasilkan kinerja yang maksimal? Jawaban atas pertanyaan tersebut bisa macam-macam, tapi yang pasti salah satu diantaranya adalah: Tim manajemen yang bagus dan dapat dipercaya . Sebagus apapun sebuah perusahaan, tapi kalau perusahaan tersebut dikendalikan dan dikelola oleh orang-orang yang nggak becus dan tidak bertanggung jawab, maka hasilnya pasti akan tetap jelek. Dalam kaitannya dengan investasi di saham, maka hal ini menjadi penting untuk diperhatikan, mengingat kita sebagai investor retail tidak memiliki kuasa untuk menunjuk orang-orang tertentu untuk duduk di jajaran direksi dari perusahaan yang bersangkutan, kecuali jika anda adalah investor besar yang mampu membeli saham sebuah perusahaan hingga sebanyak 20% dari modal disetor (sehingga anda menjadi pemegang saham utama).

The Sleeping Giant

Gambar
Ada yang menarik ketika penulis mempelajari catatan ekspor impor Indonesia untuk tahun penuh 2012, yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), awal Februari lalu, yaitu: Nilai impor besi dan baja untuk tahun 2012 meningkat signifikan, tepatnya 18.2% dibanding tahun 2011. Demikian pula nilai impor untuk barang-barang dari besi dan baja, juga meningkat 36.8%. Untuk beberapa jenis barang lainnya yang juga mengandung komponen besi dan baja, seperti mesin, elektronik, produk otomotif, hingga kapal terbang, semuanya juga meningkat signifikan antara 15 - 30%.

Dayaindo Resources 3

Gambar
Penulis pertama kali membahas  Dayaindo Resources (KARK)  pada tanggal 11 Desember 2010, atau lebih dari dua tahun yang lalu. Ketika itu sahamnya sudah mati di 50 perak, dan ketika itu pula pembahasannya sampai pada kesimpulan bahwa meski mungkin membutuhkan waktu yang cukup lama, namun KARK masih berpeluang untuk menguat kembali, karena kinerjanya pada saat itu (Kuartal III 2010) meningkat cukup signifikan (selengkapnya  baca disini ). Namun meski sudah dua tahun berlalu, KARK masih saja mati di gocapan. Beberapa kabar yang beredar juga semakin membuat khawatir para pemegang saham, mulai dari kebangkrutan perusahaan, hingga yang terbaru, direktur utamanya dikabarkan bunuh diri. KARK sendiri sejak kuartal I 2012 lalu belum merilis laporan keuangan terbarunya. Jadi sebenarnya apa yang terjadi? Well, mungkin sebaiknya kita coba runut dulu sejarahnya.

Delta Dunia Makmur, Debt Problem

Gambar
Tahun 2006, David Bonderman, bos dari perusahaan private equity terbesar di dunia, Texas Pacific Group (TPG) , mengunjungi Indonesia untuk mencari peluang investasi, dengan diantar oleh seorang anak muda yang kala itu baru genap berusia 30 tahun, Patrick Sugito Walujo, pemilik dari sebuah perusahaan private equity lokal, Northstar Equity Partners. Bonderman dan Patrick sebelumnya sudah saling mengenal ketika Patrick bekerja untuk Goldman Sachs. Setelah beberapa kali pertemuan, Mr. Patrick berhasil meyakinkan Bonderman bahwa ia adalah partner yang tepat bagi TPG untuk menanamkan investasinya di Indonesia. So, mereka berdua kemudian mendirikan Northstar Pacific Partners , sebuah perusahaan holding yang digunakan sebagai kendaraan untuk mendirikan dan mengakuisisi beberapa perusahaan, terutama Bank BTPN (BTPN) , dan Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), yang kemudian dimasukkan ke bursa saham dengan cara backdoor listing melalui Delta Dunia Makmur (DOID) .

Garda Tujuh Buana, Now What?

Gambar
Setelah disuspensi cukup lama, saham Garda Tujuh Buana (GTBO), kemarin Senin kembali aktif diperdagangkan, dan sukses ditutup naik 9.6% ke posisi 4,275. Ini agak mengejutkan sebenarnya, karena biasanya kalau sebuah saham disuspensi karena perusahaannya bermasalah (masalah GTBO ini adalah terkait dengan laporan keuangannya yang ‘ajaib’), maka begitu suspensinya dibuka dia akan turun, karena para pemegangnya akan langsung berhamburan keluar. However, disisi lain memang ada juga beberapa opini yang menyebutkan bahwa tidak ada yang keliru dengan LK GTBO, sehingga harganya pada saat ini masih wajar, atau bahkan undervalue. Anyway, mari kita cek saham yang pernah mengguncang dunia persilatan di tahun 2011 lalu ini, tentunya dari sisi fundamental perusahaannya.

Menelaah Sektor Infrastruktur

Gambar
Jika pertanyaan berikut ditanyakan kepada orang-orang, ‘Apa itu yang dimaksud dengan infrastruktur?’ Maka jawabannya biasanya, ‘Infrastruktur itu adalah jalan raya, jembatan, bandara, pelabuhan, dll.’ Itu karena orang pajak kalau ditanya oleh masyarakat awam tentang uang pajak kita akan dipakai buat apa, entah mengapa mereka selalu menjawab untuk bikin jalan dan jembatan. Padahal, konsep ‘infrastruktur’ jauh lebih luas dari itu. Menurut wikipedia, infrastruktur adalah (kalimatnya sudah saya permudah) struktur fisik maupun organisasi yang diperlukan untuk kelangsungan hidup masyarakat banyak atau operasional perusahaan. Atau dengan kata lain, infrastruktur adalah fasilitas atau layanan yang dibutuhkan oleh sebuah sistem ekonomi agar berfungsi dengan baik dan menghasilkan produk secara optimal.