Postingan

Bank BJB

Gambar
Bank BJB (BJBR) menjadi salah satu dari beberapa emiten perbankan yang sudah merilis laporan keuangan (LK) untuk periode Kuartal III 2013. Dan seperti umumnya emiten lain yang merilis LK-nya lebih awal, kinerja BJBR terbilang cukup baik (Yap, jika anda perhatikan, emiten-emiten yang merilis LK-nya lebih awal memang biasanya mencatat kinerja bagus, meski nggak selalu. Sementara yang merilis LK-nya belakangan, seperti emiten-emiten Grup Bakrie, kinerjanya hampir selalu amburadul). Namun mungkin, poin yang membuat saham ini menarik bukan hanya soal kinerjanya tersebut.

Program Perlindungan Investor

Gambar
Di Indonesia, jumlah investor di pasar saham masih sangat sedikit, yakni belum ada 1% dari total populasi penduduk. Hal ini sangat berbeda dengan negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura, dimana 12 dan 36% penduduknya (data tahun 2011, sekarang mungkin udah naik lagi) sudah mengenal saham. Salah satu penyebab minimnya partisipasi masyarakat dalam berinvestasi di saham, kalau menurut banyak pihak, adalah karena masih kurangnya sosialisasi dan edukasi tentang saham itu sendiri. Sebenarnya diluar sana terdapat banyak orang-orang yang tertarik untuk masuk ke bursa, namun mereka enggan untuk membuka rekening karena memang masih belum mengerti.

Kriteria Saham yang Layak untuk Invest, dari sisi Produk Perusahaan

Gambar
Empat tahun lalu, ketika penulis untuk pertama kalinya mempelajari laporan-laporan keuangan perusahaan, penulis mengira bahwa kinerja dari perusahaan-perusahaan properti akan jauh lebih bagus dibanding perusahaan-perusahaan dari sektor lainnya. Penyebabnya adalah perusahaan properti jualan produk rumah, kantor, dll yang harganya tinggi, yakni mencapai ratusan juta bahkan milyaran Rupiah per unitnya, sehingga pendapatannya pun pasti besar. Sementara untuk perusahaan seperti Indofood, misalnya, berapa sih besarnya keuntungan dari menjual Indomie seharga Rp1,000 per bungkusnya? (di tahun 2009, harga Indomie masih sekitar seribuan). Dari penampilan para penjualnya pun, bisa kita lihat bahwa agen-agen properti biasanya tampak perlente dan pake dasi, alias jauh lebih meyakinkan ketimbang penampilan ibu-ibu berdaster yang menjual Indomie di warung-warung kelontong.

Ebook Kuartalan edisi Q3 2013

Gambar
Dear investor, seperti biasa setiap kuartal sekali, penulis membuat buku elektronik (ebook, dengan format PDF) yang berisi kumpulan analisis (“ Ebook Kuartalan ”), yang kali ini didasarkan pada laporan keuangan (LK) para emiten periode  Kuartal III 2013 (Q3 2013) . Ebook ini diharapkan akan menjadi panduan bagi anda untuk memilih saham yang bagus untuk trading, investasi jangka menengah, dan panjang.

TiPhone Mobile Indonesia, dan Erajaya

Gambar
Sekitar setahun lalu, tepatnya pada bulan Agustus 2012, penulis mulai mengamati saham-saham di sektor yang sebelumnya tidak begitu populer: Sektor ritel khusus produk telepon selular/ponsel dan aksesorisnya, dan voucher pulsa. Ketika itu dari beberapa saham di sektor ini, seperti Trikomsel Oke (TRIO), Erajaya Swasembada (ERAA), TiPhone Mobile (TELE), Skybee (SKYB), hingga Global Teleshop (GLOB), pilihannya jatuh pada ERAA. Dan ERAA memang tidak mengecewakan, dimana kinerjanya terus meningkat sehingga sahamnya pun terus naik dari ketika itu di 2,200, hingga sempat mencapai puncaknya di posisi 3,500, Mei lalu. Artikel selengkapnya bisa baca lagi disini .

Ketika Amerika Mengalami Shutdown

Gambar
Tanggal 1 Oktober kemarin, Pemerintah Amerika Serikat mengumumkan penutupan (shutdown) kantor-kantor pemerintah setelah pihak House of Representatives (kalau di Indonesia, DPR) tidak juga menyelesaikan penyusunan anggaran untuk tahun fiskal 2014, yang memang dimulai pada tanggal 1 Oktober tersebut. Menurut Presiden Barack Obama, hal ini dikarenakan ‘perang politik’ antara dirinya dengan pihak The House. Tapi apapun itu, shutdown ini telah menyebabkan setidaknya 800 ribu pegawai negeri di lingkungan kantor Pemerintah Amerika, baik sipil maupun militer, telah dirumahkan (dirumahkan, bukan dipecat) hingga kegiatan Pemerintahan dibuka kembali. Pertanyaannya tentu saja, what’s next?

Surat Barack Obama Terkait ‘Shutdown’

Gambar
Gedung Putih, Washington, 1 Oktober 2013 Kepada seluruh pegawai berdedikasi yang senantiasa bekerja keras, di lingkungan Kantor Pemerintahan Amerika Serikat.

Seminar Oktober

Gambar
Dear investor, penulis menyelenggarakan seminar edukasi saham di   Jakarta , yang kali ini akan membahas lebih dalam soal   nilai intrinsik saham , alias masih sama seperti materi di seminar sebelumnya pada bulan Juli lalu, hanya saja ditambah materi terkait fluktuasi dan koreksi IHSG, yang belakangan ini sedang terjadi.

Nipress

Gambar
Saham Nipress (NIPS) tiba-tiba melejit pada Jumat kemarin, dan ditutup menguat 19.6% ke posisi 10,700. Yang membuat saham ini menarik tentu saja bukan kenaikannya yang tampak mengesankan tersebut, melainkan karena pada hari yang sama, perusahaan merilis laporan keuangannya untuk periode Kuartal II 2013. Berdasarkan LK terbarunya tersebut, laba bersih NIPS melompat 155.3%, sementara PER NIPS pada harganya setelah naik (10,700) ternyata masih 4.3 kali. A hidden jewel?

Analisis & Outlook Sektor Properti

Gambar
Beberapa waktu lalu ketika IHSG dihantam koreksi hingga turun signifikan ke posisi 3,900-an, tepatnya hingga posisi 3,968, saham-saham di sektor properti merupakan salah satu yang paling terpukul, dimana banyak dari mereka yang terkoreksi hingga 50 - 60% dari puncaknya, padahal IHSG sendiri ketika itu hanya turun 24.4% dari puncaknya. Dan sekarang ini, setelah IHSG mulai berangsur-angsur pulih, saham-saham properti memang juga ikut kembali naik, namun rata-rata masih berada di posisi 40% dibawah level puncaknya. Alhasil bagi siapapun yang membeli saham-saham properti ini di harga atas, dan tidak melakukan average down, kemungkinan besar mereka masih nyangkut.