Postingan

Prospek IPO Metropolitan Land

Gambar
IPO Metropolitan Land (MetLand) mungkin menarik bagi sebagian investor, karena MetLand merupakan anak usaha dari Grup Ciputra, salah satu grup properti paling terkemuka di Indonesia. Grup Ciputra memang memiliki 30.2% saham MetLand (akan menjadi 22.7% setelah IPO) melalui salah satu anak usahanya, Metropolitan Development (MD). MD ini merupakan salah satu anak usaha Grup Ciputra yang ditempatkan diluar Ciputra Development (CTRA). Jadi MetLand ini bukan anak usahanya CTRA, melainkan beda lagi.

Indika Energy

Gambar
Mayoritas investor di BEI mengenal Indika Energy (INDY) sebagai perusahaan tambang batubara. Anggapan tersebut nggak keliru, karena INDY memang memiliki bagian kepemilikan di beberapa perusahaan batubara, seperti PT Kideco Jaya Agung, dan PT Santan Batubara. Namun kalau melihat operasionalnya, INDY lebih cocok dikategorikan sebagai perusahaan jasa tambang batubara (ada kata jasa-nya), dimana perusahaan menjual jasa penambangan batubara kepada perusahaan pemilik tambang batubara. Jadi INDY ini cuma menggali batubara punya orang, gitu.

Prospek Astra Otoparts, setelah Stocksplit

Gambar
Dalam banyak kesempatan, penulis selalu mengatakan bahwa kinerja Astra Otoparts (AUTO), perusahaan spare part kendaraan bermotor terbesar di Indonesia, sangatlah bagus. Dan pada periode terakhirnya yaitu FY10, kinerja AUTO juga masih bagus. Sayangnya, saham AUTO di market nggak likuid sehingga nggak terlalu bagus juga kalo buat koleksi long term. Namun kemarin, AUTO dikabarkan akan menggelar stocksplit dengan rasio 1:3. Nah, apakah ini akan membuat saham AUTO menjadi lebih ‘cair’ sehingga bisa kita ambil? Mari kita cek.

Intiland Development, The Chronicles

Gambar
Kalau dilihat dari kinerjanya, Intiland Development (DILD) seharusnya menjadi salah satu saham bagus favorit investor di sektor properti, karena peningkatan kinerjanya yang sangat-sangat signifikan. Pada LK FY10, DILD mencatat kenaikan pendapatan 117%, laba operasional 320.9%, dan laba bersih 1,268.5%. But somehow, sahamnya malah ‘mati’ di posisi 300-an. Apa yang terjadi?

Martina Berto

Gambar
Martina Berto (MBTO) sudah merilis LK FY10-nya beberapa waktu lalu. Dan kalau lihat kinerjanya sih, sepertinya bagus tuh. Lalu apa itu yang membuat sahamnya berhenti turun di posisi 500-an? Untuk kedepannya, apakah MBTO akan terus turun, atau mulai bergerak naik lagi? Mengingat sepertinya masih banyak temen-temen yang bingung sama MBTO ini, apakah mau hold, jual, atau average down, maka kita akan membahasnya sekali lagi.

Chandra Asri Petrochemical

Gambar
Pagi ini, Chandra Asri Petrochemical, yang dahulu bernama Tri Polyta Indonesia (TPIA) merilis laporan keuangan (LK) full year 2010. Tidak ada yang terlalu istimewa dari kinerja anak usaha Barito Pacific (BRPT) ini, dimana laba bersihnya malah turun dari Rp482 milyar ke 248 milyar. Laba usahanya juga turun. Tapi ceritanya sedikit berbeda kalau kita lihat valuasi PBV dan PER-nya. Pada harga saham 3,250, PBV TPIA cuma 1.2 kali, dan PER-nya juga cuma 6.8 kali. Apa ga salah? Kok murah sekali?

Saham Bagus Gak Perlu Pujian

Gambar
Kira-kira market news apa yang paling menarik perhatian akhir-akhir ini? Tsunami Jepang? Ah itu sih kabar umum. Dan meskipun banyak orang mulai berspekulasi mengenai bagaimana kira-kira efek tsunami tersebut terhadap IHSG, namun bagi penulis pribadi, ada sesuatu yang lain yang lebih menarik daripada hal tersebut. What is that? Garuda Indonesia (GIAA), yang penurunannya ternyata berhenti di posisi 500, dan saat ini sudah naik lagi ke posisi 540.

Dow Jones, Hot Money, and IHSG

Gambar
Finally, setelah menunggu selama lebih dari 1 bulan, IHSG akhirnya naik satu tingkat ke level 3,500-an. Untuk saat ini, IHSG kecil kemungkinannya untuk turun lagi ke 3,400-an, karena selain catatan inflasi terbaru dari BPS sudah turun ke 6.8%, BI juga masih mempertahankan BI rate di level 6.75%. Dan kalau mempertimbangkan laporan keuangan para emiten periode full year 2010 yang seharusnya sudah keluar semua, maka posisi wajar IHSG pada saat ini memang di 3,500-an. Tapi sayangnya, sebagian besar para emiten masih belum merilis LK mereka. Dan krisis politik yang masih berlanjut di Timur Tengah sana juga mulai menyebabkan harga minyak bergejolak lagi. So, what’s next?

Aneka Tambang (Antam)

Gambar
Aneka Tambang (ANTM), adalah salah satu emiten bluchip yang penulis pribadi nggak begitu suka. Masalahnya bukan terletak di fundamentalnya (karena fundamental ANTM cukup kuat), tapi di harga sahamnya yang kemahalan, terutama jika memperhatikan rasio profitabilitasnya yang kecil. Namun pagi ini, ANTM sudah merilis laporan keuangan full year 2010. Dan peningkatan laba bersihnya yang mencapai 175.1% sepertinya terlalu menarik untuk diabaikan. So, mari kita cek prospek ANTM ini sekali lagi.

It's VIP Business

Gambar
Beberapa waktu lalu, penulis menulis sebuah artikel berjudul SmartFren, How Smart! Disana pada bagian akhir artikel, penulis mengatakan bahwa Grup Sinarmas bisa meraih pinjaman dari bank-bank tertentu untuk tujuan merestrukturisasi utang-utang SmartFren (FREN), ataupun untuk modal kerja, dengan jaminan saham FREN sebanyak sekian milyar lembar yang harganya gak bisa lebih rendah lagi dari 50 perak. Pertanyaannya, bank mana yang mau ngasih pinjaman sampai sekian trilyun ke sebuah perusahaan yang rugi melulu hanya dengan jaminan saham gocapan?