Inilah Susunan Kabinet Jokowi
Setelah ditunggu selama hampir satu minggu, Presiden
Jokowi akhirnya mengumumkan susunan kabinet yang berisi total 34 menteri, sudah
termasuk menteri koordinator (menko). Kabinet tersebut dinamakan ‘Kabinet Kerja’,
dan berikut adalah nama-nama menteri selengkapnya:
- Menteri Sekretaris
Negara : Pratikno
- Menko Politik,
Hukum & Keamanan :
Tedjo Edy Purdijatno
- Menko Maritim :
Indroyono Soesilo
- Menko Ekonomi :
Sofjan Djalil
- Menko Pembangunan
& Kebudayaan : Puan
Maharani
- Menteri
Perencanaan Pembangunan : Adrinof Chaniago
- Menteri
Perhubungan :
Ignasius Jonan
- Menteri Kelautan
& Perikanan :
Susi Pudjiastuti
- Menteri Pariwisata :
Arief Yahya
- Menteri Energi
& Sumberdaya Mineral :
Sudirman Said
- Menteri Dalam
Negeri :
Tjahjo Kumolo
- Menteri Luar
Negeri :
Retno Lestari P. Marsudi
- Menteri Pertahanan :
Ryamizard Ryacudu
- Menteri Hukum
& Hak Asasi Manusia :
Yasonna H. Laoly
- Menteri Komunikasi
& Informatika :
Rudiantara
- Menteri Pemberdayaan
Aparatur Negara : Yuddy Chrisnandi
- Menteri Keuangan :
Bambang Brodjonegoro
- Menteri BUMN :
Rini M. Soemarno
- Menteri Koperasi :
Anak Agung Gde Ngurah Puspayoga
- Menteri
Perindustrian :
Saleh Husin
- Menteri Perdagangan : Rahmat Gobel
- Menteri Pertanian :
Amran Sulaiman
- Menteri Tenaga
Kerja :
Hanif Dhakiri
- Menteri PU &
Perumahan Rakyat :
Basuki Hadimuljono
- Menteri LH & Kehutanan
: Siti
Nurbaya Bakar
- Menteri Agraria
& Tata Ruang :
Ferry Musyidan Baldan
- Menteri Agama :
Lukman Hakim Saefudin
- Menteri Kesehatan :
Nila F. Moeloek
- Menteri Sosial :
Khofifah Indar Parawansa
- Menteri Wanita
& Perlindungan Anak :
Yohana Yambise
- Menteri Kebudayaan
& Pendidikan :
Anies Baswedan
- Menteri Riset, Teknologi,
& Dikti : M.
Nasir
- Menteri Pemuda
& Olahraga :
Imam Nahrawi
- Menteri
Pembangunan Daerah Tertinggal : Marwan
Jafar
Komentar penulis: Secara individu di tiap-tiap
kementerian, saya tidak bisa berkomentar banyak karena nggak hafal track
record dari tiap-tiap menteri yang dipilih, kecuali bahwa Anies Baswedan,
dengan mempertimbangkan latar belakang beliau sebagai rektor universitas dan tokoh
pendidikan, memang sangat cocok untuk ditempatkan sebagai Menteri Kebudayaan
& Pendidikan. Lalu ada juga Ignasius Jonan, yang juga sangat cocok untuk
posisi Menteri Perhubungan, mengingat prestasi yang bersangkutan selama
menjabat sebagai Direktur PT Kereta Api.
Kemudian, dari 34 nama yang dipilih, beberapa
diantaranya merupakan politisi alias orang partai, namun nama-nama dari
kalangan profesional jumlahnya lebih banyak, dan itu tentu bagus (meski
politisi dari partai tertentu mungkin bakal protes karena PDI-P memperoleh
jatah yang jauh lebih banyak ketimbang partai lain). Adanya posisi menko baru
yakni menko maritim menunjukkan bahwa Jokowi tidak main-main ketika beliau pas
pelantikan kemarin menyatakan bahwa ia akan berusaha mengembalikan identitas
Bangsa Indonesia sebagai bangsa maritim dan kelautan.
Dan yang paling penting, sudah tidak ada lagi
nama Tifatul dan Roy ‘tidak hafal lagu Indonesia Raya’ Suryo.
Nah, sebagai pelaku pasar saham, komentar anda?
Komentar