Rating Kinerja Blue Chip 9M12
Berikut
adalah rating kinerja untuk dua puluh emiten terbesar di BEI dari sisi likuiditas
(blue chip), berdasarkan laporan keuangan periode Sembilan Bulan 2012 (9M12).
Data diurutkan berdasarkan total nilai perdagangan saham selama periode Kuartal
III 2012 (Juli – September 2012), dari yang terbesar hingga yang terkecil:
No.
|
Ticker
|
Company
|
Rating
|
1
|
ASII
|
Astra International
|
A
|
2
|
BBRI
|
Bank BRI
|
AAA
|
3
|
BMRI
|
Bank Mandiri
|
AA
|
4
|
TLKM
|
Telkom
|
A
|
5
|
UNTR
|
United Tractors
|
BBB
|
6
|
BBCA
|
Bank BCA
|
A
|
7
|
BUMI
|
Bumi Resources
|
-
|
8
|
BBNI
|
Bank BNI
|
A
|
9
|
PGAS
|
Perusahaan Gas Negara
|
AA
|
10
|
TRAM
|
Trada Maritime
|
B
|
11
|
SMGR
|
Semen Gresik
|
AA
|
12
|
GGRM
|
Gudang Garam
|
BBB
|
13
|
ADRO
|
Adaro Energy
|
BBB
|
14
|
ITMG
|
Indo Tambangraya Megah
|
AA
|
15
|
INDF
|
Indofood Sukses Makmur
|
A
|
16
|
INTP
|
Indocement Tunggal Prakasa
|
-
|
17
|
ASRI
|
Alam Sutera Realty
|
AA
|
18
|
ENRG
|
Energi Mega Persada
|
-
|
19
|
HRUM
|
Harum Energy
|
AA
|
20
|
KLBF
|
Kalbe Farma
|
AA
|
Catatan: Hingga tabel diatas dibuat, keempat
emiten yakni BUMI, INTP dan ENRG belum merilis laporan keuangannya
masing-masing.
NB: Ebook
kumpulan analisis Edisi 9M12 (Ebook 40) akan terbit tanggal 14 November mendatang. Anda
bisa memperolehnya disini. Untuk sampel Ebook bisa didownload disini.
Catatan mengenai Ebook 40: Penulis sejak beberapa bulan terakhir telah menerima banyak sekali masukan yang menyebutkan bahwa jumlah saham yang dianalisis dalam Ebook tersebut sebaiknya dikurangi dan dipadatkan, sehingga hanya membahas saham-saham yang memang berfundamental baik saja (saham-saham yang jelek gak usah dibahas lagi). Karena itulah mulai Edisi 9M12 ini, penulis memutuskan untuk mengurangi jumlah saham yang dibahas dalam Ebook tersebut dari 40 menjadi 30 saham.
Karena berdasarkan pengalaman selama dua tahun terakhir sejak Ebook ini terbit pertama kali di tahun 2010 lalu, saham-saham yang bagus dan bisa direkomendasikan di BEI jumlahnya ternyata nggak mencapai empat puluh saham, melainkan antara dua puluh hingga tiga puluhan (soalnya penulis termasuk agak ketat dalam menentukan kriteria saham yang layak dikoleksi). Jadi mulai edisi kali ini, dari tiga puluh saham yang dibahas, semuanya adalah yang terpilih berdasarkan fundamentalnya. Dengan jumlah saham yang lebih sedikit, maka diharapkan pembahasan untuk tiap-tiap saham akan menjadi lebih padat dan lugas. Thanks!
Catatan mengenai Ebook 40: Penulis sejak beberapa bulan terakhir telah menerima banyak sekali masukan yang menyebutkan bahwa jumlah saham yang dianalisis dalam Ebook tersebut sebaiknya dikurangi dan dipadatkan, sehingga hanya membahas saham-saham yang memang berfundamental baik saja (saham-saham yang jelek gak usah dibahas lagi). Karena itulah mulai Edisi 9M12 ini, penulis memutuskan untuk mengurangi jumlah saham yang dibahas dalam Ebook tersebut dari 40 menjadi 30 saham.
Karena berdasarkan pengalaman selama dua tahun terakhir sejak Ebook ini terbit pertama kali di tahun 2010 lalu, saham-saham yang bagus dan bisa direkomendasikan di BEI jumlahnya ternyata nggak mencapai empat puluh saham, melainkan antara dua puluh hingga tiga puluhan (soalnya penulis termasuk agak ketat dalam menentukan kriteria saham yang layak dikoleksi). Jadi mulai edisi kali ini, dari tiga puluh saham yang dibahas, semuanya adalah yang terpilih berdasarkan fundamentalnya. Dengan jumlah saham yang lebih sedikit, maka diharapkan pembahasan untuk tiap-tiap saham akan menjadi lebih padat dan lugas. Thanks!
Komentar
30 lebih baik, yang penting analisanya lebih mendalam dan lengkap.